Dua minggu yang lalu, aku memutuskan satu perubahan untuk
masa depanku. Aku sudah belajar bahasa inggris dari SMP, tapi aku tetap grogi
jika ericara bahasa inggris. Jika temanku berbicara bahasa inggris, tentu saja
aku mengerti, tapi aku hanya menjawab pertanyaan mereka dalam bahasa indonesia.
Kemudian aku mencari kursus yang bisa membuatku percaya diri.
Aku mencari di internet dan menemukan Mr.BOB Kampung Inggris. Mr.BOB Kampung
inggris adalah kursus teratas atau pertama jika mencari di kampung inggris. Kemudian
aku bertanya kepada temanku yang lulusan Universitas Palangkaraya, namanya
Helen dan sekarang dia sedang belajar di Semarang untuk program megister nya.
Akhirnya aku pergi ke Mr.BOB Kampung Inggris pada 09 Januari
2018. Untuk pertama kali aku sangat takut, karena aku tidak kenal siapapun. Tapi
setelah aku mendaftar ulang, aku tau camp dan juga jadwalku banyak sekali yang
berbeda, karena aku menemukan banyak sekali teman di camp dan juga tutor-tutor
yang ramah dan aku sangat nyaman tinggal dan belajar bahasa inggris di sini.
Aku mencintai semua teman-temanku. Karena mereka sangat baik.
Walaupun kita di kawasan wajib bahasa inggris. Dan kita tidak tau, apa yang
harus kita katakan karena keterbatasan kata. Kita tidak merasa tertekan dan
kita mengerti karena kita saling mendukung satu sama lain. Jika teman aku tidak
tahu maka aku akan memberi tahu, tapi ketika aku tidak tahu maka teman aku juga
mengajarinya dan ketika kami tidak tahu kami akan bertanya kepada tutornya atau
buka kamus.
Aku juga mencintai para tutorku, karena mereka sangat baik
dan ramah, mereka mengajar bahasa inggris dengan menyenangkan dan terkadang 90
menit cepat sekali berlalu. Aku mencintai tempat ini, jika aku punya waktu aku
ingin lebih dari 2 minggu di sini, tapi aku harus balik ke rumah, karena perlu
uang juga hehehe.
Ini cerita ku tentang aku dan Mr.BOB Kampung Inggris, Mr.BOB
Kampung Inggris buat aku lebih baik bahasa inggris dari sebelumnya. Aku bertemu
teman baru, keluarga baru, dan kalau boleh jujur #parejahat karena aku telah
jatuh cinta pada Pare dan seluruh cerita di Pare. Tapi aku harus balik ke rumah.
Aku berharap, ketika kita bertemu di tempat lain jangan lupakan aku ya. Sampai
jumpa di kesuksean.
Story by Ira Maya Vianti dari Palangkaraya
Posting Komentar